PERMATA TERSEMBUNYI BAGI PARA PENYELAM SCUBA

Kepulauan Solomon menawarkan berbagai macam objek wisata: bangkai kapal Perang Dunia II yang bersejarah, terumbu karang yang subur, dan berbagai spesies endemik. Kita mungkin bertanya-tanya, mengapa tempat ini masih belum banyak dijelajahi. Jelajahi tempat-tempat luar biasa ini dalam perjalanan liveaboard Anda.

Itu Kepulauan Solomon are a sovereign state consisting of six major islands and over 900 smaller islands in Oceania lying to the east of Papua New Guinea and northwest of Vanuatu and covering a land area of 28,400 square kilometres. Because the islands are so remote, they are still undiscovered and uncrowded – and they are part of the coral triangle.

Namun, keterpencilan itu merupakan keuntungan bagi dunia bawah laut. Ada banyak lingkungan menyelam tropis untuk dijelajahi, termasuk gua-gua, bangkai kapal, terumbu karang, dinding dengan kipas laut yang besar, dan bahkan penyelaman lumpur pun memungkinkan. 

Bagi para pecinta bangkai kapal, Kepulauan Solomon adalah tempat yang istimewa untuk dikunjungi. Banyak bangkai kapal Perang Dunia II yang menunggu untuk ditemukan. Sebagian besar bangkai kapal berada di daerah dangkal, yang membuatnya juga menarik bagi para penyelam rekreasi. Karena minimnya tekanan, bangkai kapal berada dalam kondisi yang sangat baik.

Selain bangkai kapal, penyelam mungkin melihat kuda laut kerdil, ikan pipa hantu, nudibranch, kepiting xenon, udang mantis, belut pita, dan lobster jongkok berbulu. Ikan badut, ikan kakatua berkepala benjolan, dan sotong sering terlihat. Kawanan ikan jack, barakuda, dan tuna sering mendekat dari laut biru. Penyelam yang beruntung akan melihat hiu karang, ikan napoleon, dan kawanan ikan pari.

WAKTU TERBAIK UNTUK MENYELAM DI KEPULAUAN SOLOMON

The Solomon Islands can be visited year-round. However, between January and April the monsoon season occurs, which brings rain and wind. June to August is the cooler month but the temperature never falls below 25 degrees in average. The water temperature keeps between 27°C and 31°C the whole year.

SITUS MENYELAM TERBAIK DI KEPULAUAN SOLOMON

Potongan Leru is a dramatic underwater canyon that cuts Leru Island. Open to the air at the top, though you can’t always see vertically upwards, once at the end of the slot, you can surface and look up against vine-clad vertical rock walls.

Terowongan Kembar Terdapat dua terowongan lava besar berdiameter 120 m yang ditutupi oleh karang kipas dan karang cambuk serta dikelilingi oleh ikan dengan berbagai warna dan kawanan ikan fusilier. Di dinding, temukan 9 spesies ikan anemon, kuda laut kerdil, sotong, gurita, belut moray, dan masih banyak lagi. Spesies laut lainnya adalah ikan umpan, kingfish, atau tuna.

Devil’s Highway memiliki populasi ikan pari manta yang terbang mengikuti arus di lokasi penyelaman ini untuk mencari makan plankton. Lokasi penyelaman ini merupakan terumbu karang yang dangkal. Ikan pelagis lain juga dapat terlihat, seperti hiu. Anda mungkin perlu mengaitkan kail ke terumbu karang untuk menikmati petualangan ini.

LIVEABOARD DI KEPULAUAN SOLOMON

Tidak banyak liveaboard yang beroperasi di Kepulauan Solomon. Itu membuat safari menyelam Anda menjadi perjalanan yang sangat istimewa dengan banyak nuansa petualangan. Ini jelas merupakan cara terbaik dan ternyaman untuk menjelajahi semua permata bawah laut.